Apa yang harus aku cerita?,,, aku masih berduka...
aku sayang bapakku tapi Allah lebih sayang sama bapak... bapak sekarang sudah sehat tidak sakit lagi bersama Allah..

ya Allah lapangkan kubur bapak, ampuni dosa-dosanya, terima amal ibadahnya, jauhkanlah dari siksa kubur dan siksa neraka, jadikan cahaya di alam kuburnya... aamiin ya robbalaalamiin ... alfaithah untuk bapak

(foto bareng bapak, waktu malam resepsi nikahan kiki dan alam di sulteng tahun 2020)

 afirmasi yang benar itu bukan " aku kuat, aku hebat, aku pati bisa melewati semuanya sendiri' melainkan " aku lemah, aku tidak punya daya dan kekuatan tapi aku adalah hamba dari Tuhan yang maha kuasa atas segalanya, kepadaNyalah aku berserah diri"

Semoga lekas sembuh pak

Ya allah berikan kesembuhan untuk bapak..semoga di sembuhkan dari segala penyakit di dijadikan sehat kembali..aamiin

Bapak udah 2 minggu di rawat d rs.. sepi rasanya ga dengar celoteh bapak.."ayu belikan ini, ayu bikinkan teh.." 

Semoga lekas sembuh pak

Tidak seintens doaku waktu dulu ( duluuu banget), pas lagi kangen sama kecengan aku berdoa sama Allah minta dipertemukan dan doaku di kabulkan Allah, tanpa janjian (bahkan waktu itu gak pernah ngobrol dan belum punya nomor kontek dia)dan aku lumayan beberapa kali pernah berpapasan di jalan dengan dia walaupun aku ga berani menyapa dia (bodohnya aku waktu itu), tapi waktu itu rasanya udah cukup obatin kangen aku sama dia.

Rasanya kali ini sudah berbeda, semakin jauh dan akupun mencoba untuk mengikhlaskan dia, kali ini kalau dia (mungkin) sudah menemukan someone spesialnya dia dan kalo dia mau suka sama seseorang yang lain itu hak dia. 

betul kata sahabatku, kalau cowok ada rasa suka pasti akan take action duluan, tapi selama ini hanya menunggu sudah lama ga ada gelagat dia naksir aku :(  rasanya kayak bertepuk sebelah tangan dan mau sampai kapan seperti ini?