Rabu, 19 Februari 2014

Rindu

Ingatan saat menyelusuri lorong kecil dan bau khas tempat itu. dan terakhir kali berada disana. Sambil sembunyi perlahan langkah kecilnya menyelusuri lorong berjalan menuju rumah kayu yang berada tepat di depan lorong. Diam-diam dia menyusup kedalam rumah dan tanpa memberi kabar  kedatangannya kembali. Dia masuk dengan mengucapkan salam. Beberapa penghuni rumah terkejut akan kehadirannya. Dia adalah seorang anak yang sedikit usil, dia segera mencari keberadaan perempuan dan seorang kakek yang dia rindukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar