Sedang berpikir, apakah aku pantas untuk masa depannya? semakin ragu. Tapi setiap kali kita bertemu tanpa menyapa terasa ada yang mengganjal, seringkali masalalu dan perbuatan konyol ini membuatku yakin lebih baik aku diam sebagai seorang yang pernah takjub akan usahanya dan cita-citanya. Mungkin dia telah menemukan seseorang yang tepat untuk masa depannya.
Lebih baik aku tidak terlalu sering mengenang tempat dimana kita pernah tertahan oleh hujan bersama-sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar