Rabu, 08 Maret 2017

Kamu lagi

Yah Allah terima kasih untuk kesempatan hari ini.

Padahal tadi siang ga punya rencana mau kemana-mana, pas sore-sore tiba-tiba diajak keluar ama kakak dikarenakan semua pada keluar jadi saya pun ngikut aja, lagi gak pingin sendirian di rumah juga ( kemarin malam sendirian di rumah nya udah cukup ).

Saya melamun tentang pelangi tadi siang, sang pencipta pelangi berkenan memperlihatkan pelangi yang indah cukup lebar dan lama menghiasi langit temaram yang cerah, sungguh sore yang senduh.

Tentang sore dan pikiran yang entah melayang kemana saja, kenapa aku harus merindukan sosok dia? padahal, sudah kucoba untuk menghindarinya. Dasar saya aja yang masih sulit move on. Setiap kali memikirkan dia dan berusaha menghindar dari dia, selalu aja bisa mendeteksi keberadaan dia. 

Yang gak tau, bisa aja ketemu dia di jalanan, di taman, di mall, di mushollah di kampusnya di restaurant ... kok bisa sih? Seneng sih, tapi sayangnya tiap saya bisa melihat dan memperhatikan dia dari jauh hingga tak lama hampir dekat, saya selalu kaku dan nerveous untuk menyapa dia. alhasil hanya bisa diam sambil mempersilahkan dia berlalu.

Ah, sama seperti lagu Pelangi. 

" Ku ingin cinta hadir untuk selamanya. Bukan hanya lah untuk sementara. Menyapa dan hilang. Terbit tenggelam bagai pelangi. Yang indahnya hanya sesaat. Tuk ku lihat dia mewarnai hari "


Saya mesti gimana? andei diary ini bisa ngomong :p ( hehe ngawur si aul). Hei kamu, bisa kah kamu berhenti menggetarkan hatiku? debar dalam jantungku dan kekakuanku cukup membuatku salah tingkah.

Mungkin ini sebab juga kenapa saya jomblo mulu yah? jiah, kasian si jomblo. Susah senyum kalau udah berhadapan dengan doi. Besok-besok di beri kesempatan berjumpa kembali pingin bisa nyapa, tapi bisa gak yah saya? hehe ..

udah ah sekian ngelamunnya.

jehehe... Aul minta dijitak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar