Di atas awan putih
fjar pagi membuka dunia kita
antara maya dan nyata
benamkan sepi dan gundah hati
Di atas awan putih
ada seribu jendela kaca dengan gorden jingga
kutemukan wajahmu di sana
membuatmu tertiup angin sepoi dari surga
jemarimu yang lentik mencoba membuka gorden
yang memanjang ke bumi laksana cahaya pagi
cumbui wajah bumi
aku melompat ke awan-awan itu
dan menyentuh wajahmu
aku memelukmu dan memahami setiap
detak jantung dan hembusan nafasmu
tapi akhirnya kita pecah
jadi seribu lamunan dan puisi abadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar